aku ta pernah menyangka,
semua berakhir dalam sekejap mata,
sosok yang slama ini ku puja,
tlah pergi meninggalkan ku,
bagaikan ranting yang rapuh,
sa,at kemarau panjang
demikian juga aku
bila kau tinggalkan ku seorang diri,
andai waktu mampu ku ulangi,
ingin rasa,a ku kembali,
tapi,,ku tau pasti,,
waktu takan pernah terulang kembali,
kini,,ku hanya mampu membalut hati yang terluka.
hati yang ku basuh dengan air mata,
berharap kelak, ku bisa tertawa bahagia
dengan orang yang ku cinta.
karya_pendi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar